Dalam Bisnis Investasi Online Trading, kita akan dihadapkan dengan pergerakan pasar yang Fluktuatif. Oleh karena itu, kita wajib memiliki sebuah analisa yang akurat agar dapat open posisi pada saat yang tepat untuk menghasilkan profit.
Analisa dibagi menjadi Dua Yaitu Analisa Fundamental dan Analisa Teknikal
Di artikel ini, yang akan kita bahas adalah Analisa Teknikal.
Analisa Teknikal terdiri dari bermacam-macam Indikator. Banyak di kalangan trader menggunakan indikator untuk menganalisa atau membaca pergerakan pasar. Namun, banyak juga yang tidak setuju dengan indikator trading. Karena alasan bahwa indikator terjadi setelah harga bergerak sehingga tidak bisa dijadikan acuan untuk membaca pergerakan harga.
Oleh karena itu, kebanyakan dari Trader Forex tidak menggunakan indikator yang telah disediakan oleh Metatrader tetapi lebih menggunakan Pattern dan Candlestick. Dalam hal ini, penulis mencoba untuk menggabung kedua cara ini, menggunakan Indikator dan pola Candlestick yaitu Bearish Reversal Candle.
1. Hanging Man
Didahului dengan pergerakan Uptrend. Pada candle hanging man. Open posisi juga sebagai High Price dan Low Price jauh dari harga Open Price tetapi penutupanya mendekati harga Open/High Price.
2. Bearish Engulfing Lines
Didahului dengan pergerakan Uptrend. Bull Candle harus berada di dalam Body Bear Candle.
3. Doji Star
Didahului dengan pergerakan Uptrend. Dikatakan Doji Star jika Open Price = Close Price atau Close Price mendekati Open Price.
4. Shooting Star
Didahului dengan pergerakan Uptrend. Dikatakan Shooting Star jika High Price cukup tinggi dibandingkan dengan Open Price serta Low Price dekat dengan Close Price.
5. Evening Star
Didahului dengan pergerakan Uptrend. Evening Star dapat berupa Bear Candle atau Bull Candle. Dikatakan Evening Star jika panjang High Price ke Open Price sama/hampir sama dengan panjang Low Price ke Close Price (jika Bear Candle).
Di atas adalah beberapa Bearish Reversal Candle. Pengabungan untuk indikator Stochastic Oscillator (10,5,5) untuk open posisi. Perhatikan gambar di bawah ini :
1. Evening Star dengan Stochastic Oscillator (10,5,5)
2. Shooting Stars dengan Stochastic Oscillator (10,5,5)
Diatas adalah contoh Analisa Teknikal berupa penggabungan antara Pola Candlestick (Bearish Reversal Candle) dengan Indikator Stochastic Oscillator. Sehingga kita bisa masuk Open Posisi pada saat yang tepat dan menghasilkan profit
Disarankan agar Anda menggunakan time-frame (TF) yang panjang, minimal H4.
Analisa dibagi menjadi Dua Yaitu Analisa Fundamental dan Analisa Teknikal
Di artikel ini, yang akan kita bahas adalah Analisa Teknikal.
Analisa Teknikal terdiri dari bermacam-macam Indikator. Banyak di kalangan trader menggunakan indikator untuk menganalisa atau membaca pergerakan pasar. Namun, banyak juga yang tidak setuju dengan indikator trading. Karena alasan bahwa indikator terjadi setelah harga bergerak sehingga tidak bisa dijadikan acuan untuk membaca pergerakan harga.
Oleh karena itu, kebanyakan dari Trader Forex tidak menggunakan indikator yang telah disediakan oleh Metatrader tetapi lebih menggunakan Pattern dan Candlestick. Dalam hal ini, penulis mencoba untuk menggabung kedua cara ini, menggunakan Indikator dan pola Candlestick yaitu Bearish Reversal Candle.
1. Hanging Man
Didahului dengan pergerakan Uptrend. Pada candle hanging man. Open posisi juga sebagai High Price dan Low Price jauh dari harga Open Price tetapi penutupanya mendekati harga Open/High Price.
2. Bearish Engulfing Lines
Didahului dengan pergerakan Uptrend. Bull Candle harus berada di dalam Body Bear Candle.
3. Doji Star
Didahului dengan pergerakan Uptrend. Dikatakan Doji Star jika Open Price = Close Price atau Close Price mendekati Open Price.
4. Shooting Star
Didahului dengan pergerakan Uptrend. Dikatakan Shooting Star jika High Price cukup tinggi dibandingkan dengan Open Price serta Low Price dekat dengan Close Price.
5. Evening Star
Didahului dengan pergerakan Uptrend. Evening Star dapat berupa Bear Candle atau Bull Candle. Dikatakan Evening Star jika panjang High Price ke Open Price sama/hampir sama dengan panjang Low Price ke Close Price (jika Bear Candle).
Di atas adalah beberapa Bearish Reversal Candle. Pengabungan untuk indikator Stochastic Oscillator (10,5,5) untuk open posisi. Perhatikan gambar di bawah ini :
1. Evening Star dengan Stochastic Oscillator (10,5,5)
2. Shooting Stars dengan Stochastic Oscillator (10,5,5)
Diatas adalah contoh Analisa Teknikal berupa penggabungan antara Pola Candlestick (Bearish Reversal Candle) dengan Indikator Stochastic Oscillator. Sehingga kita bisa masuk Open Posisi pada saat yang tepat dan menghasilkan profit
Disarankan agar Anda menggunakan time-frame (TF) yang panjang, minimal H4.
Artikel Terkait Bisnis Online ,Forex
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Bisnis Online /
Forex
dengan judul Analisa Teknikal Candlestick Forex. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://adacarabaru.blogspot.com/2013/01/analisa-teknikal-candlestick-forex.html. Terima kasih!
Ditulis oleh:
Unknown - 1/26/2013
Belum ada komentar untuk "Analisa Teknikal Candlestick Forex"
Posting Komentar